#UIGue

-
itu tagar kayaknya lumayan sering wara wiri di Twitter beberapa bulan terakhir ini. terutama di antara anak-anak UI ya. kalau anak UGM mah ngapain juga ngetweet-ngetweet tentang #UIGue? jauh soalnya haha

yeps, agak surpris juga ya tetiba linimasa heboh sama #UIGue, apa coba #UIGue itu? taun kemarin sempet heboh sama #saveUI, sekarang #UIGue. ini anak UI demen banget bikin tagar di twitter haha

apa sih isi #UIGue itu? umumnya sih tentang aspirasi mahasiswa UI tentang UI seperti apa yang mereka inginkan. contoh:
gw mau UI itu perpusnya buka 24 hours 7 days a week. #UIGue
aku mau danau di UI ditambahin buat berenang #UIGue *misaaaalll*
ya, tweet-tweet semacam itu yang dipakein tagar #UIGue



kenapa namanya #UIGue dan bukan #UIaku #UIambo #UIsaya #UIabdi? soalnya penyebutan kata pertama tunggal yang umum terjadi di Depok/UI adalah Gue. ga percaya? coba ngobrol sama mahasiswa Padang, palingan kalau bukan ngobrol sama orang Padang juga, dia nyebut dirinya Gue. ga percaya lagi, misalnya orang BAndung yang biasanya nyebut diri 'aku', di Depok jadi 'terpaksa' nyebut dirinya gue. *ini mah curhat* itulah kenapa namanya Gue, bukan aku saya atau sebutan lainnya.

lalu orang bertanya-tanya lagi, kenapa bukan #UIkita? supaya terkesan lebih bersama-sama, lagian kan ini UI milik semua. nah, jawabannya adalah karena ini aspirasi dari dirimu pribadi. tentang apa yang kamu sendiri inginkan. mungkin apa yang kamu inginkan belum tentu diinginkan oleh orang lain. tapi setidaknya UI apa sih yang kamu sendiri inginkan, so, itu kenapa namanya UI Gue.

clear ya?

lalu kenapa tetiba muncul #UIGue, dulu-dulu #saveUI, terus si #saveUI apa kabarnya?

#saveUI mungkin udah gak famous lagi di twitter, sama kayak sekarang Robert Pattinson udah gak heboh karena digantikan Andrew Garfield si Spiderman. tapi kita (kitaaa? lo aja kali gw nggak) masih tetap cinta sama R-Patz dengan caranya masing-masing. begitu juga dengan #saveUI, mungkin udah gak heboh, tapi kita tetap menyelamatkan UI dengan caranya masing-masing :D

tentang #UIGue sendiri, ini adalah salah satu cara yang ditelurkan (ayam kale ya) oleh BEM UI 2012 sebagai bentuk dari pengawalan isu pemilihan rektor 2012. meskipun diawali oleh BEM UI, namun ini menjadi gerakan bersama se-UI, karena BEM-BEM fakultas pun turut andil dalam berbagai kegiatan #UIGue.

'keramaian' yang ditimbulkan tahun lalu sudah seharusnya membuat kita lebih peduli terhadap rektor kita, baik yang sekarang sedang menjabat ataupun rektor baru yang akan terpilih di tahun 2012. jadi #UIGue ini, disamping ingin membuat UI menjadi kampus yang sesuai dengan keinginan mahasiswanya, juga menjadi wadah penampung aspirasi mahasiswa sebagai rekomendasi bagi rektor terpilih untuk bertindak. sudah sepatutnya rektor peduli pada mahasiswanya kan?

nah, selain tweet-tweet, beberapa waktu lalu juga mahasiswa UI dikejutkan dengan adanya #BalihoRaksasa yang mejeng di depan stasiun UI, baliho berukuran 30x4m ini dipasang dengan gagahnya tepat sehari setelah (lagi-lagi) linimasa heboh dengan berita diwajibkannya membayar uang Rp 10rb/hari/baliho untuk baliho yang ingin dipajang di UI.
poin yang harus disoroti disini adalah:
  1. baliho ini BUKAN untuk melawan isu pembayaran baliho yang berjumlah 10rb/hari. pembayaran baliho yang ramai sehari sebelumnya hanya sebagai 'pengiring' untuk si #BalihoRaksasa
  2. #BalihoRaksasa ini bertuliskan "BESAR? Ada masalah di UI yang jauh lebih besar dari sekadar baliho ini." yup, karena baliho ini untuk menyadarkan kita, mahassiswa UI, bahwa kampus kita ini sedang memiliki masalah yang bahkan jauh lebih besar dari baliho yang besar (pusing ya kata-katanya? haha)
  3. dengan adanya baliho ini, meski kamu gak ikut aksi, gak ikut masang baliho, gak ikut ngetweet, setidaknya kamu tahu bahwa kampus kita lagi ada masalah dan kamu ikut berdoa untuk penyelesaian masalah di UI
jangan malah nanya, "itu baliho biayanya berapa?" zzzzzz



yang lebih hype lagi, kamu mungkin bertanya-tanya, "abis gue tau ada masalah di UI, terus gue ngapain? apa yang bisa gue lakukan?" 

simpel

buka uigue.org aja. disana ada kolom aspirasi buat kamu. tinggal tulis apa yang kamu pengen disana, pake tagar #UIGue juga. kalau kamu hobi foto-foto, kamu juga bis jepret keadaan di UI yang kurang sesuai dengan apa yang kamu pikirkan tentang UI, dan unggah di website itu. segala aspirasi kamu bisa jadi bahan kajian buat Pusgerak BEM UI dan kawan-kawan untuk mewujudkan UI yang sesuai dengan apa yang kita dambakan.

hasil dari aspirasi ini akan ada dua cara untuk mewujudkannya. bisa dengan tangan mahasiswa sendiri atau dengan cara advokasi. misalnya kamu ingin danau UI yang bersih dari sampah, yuk kita mahasiswa yang turun tangan sendiri bersih-bersih danau :D atau misalnya kamu pengen sepeda kuning ada sampai Sabtu, ya itu akan diwujudkan dengan cara advokasi :)

tunggu apa lagi, kawan. #UIGue ini bukan isu elitis, bukan isu khusus ketua-ketua lembaga, bukan isu khusus sospol se-UI. isu ini tentang kita semua, mahasiswa UI, tentang apa yang kita inginkan untuk UI yang JAUH LEBIH BAIK.

so, let's speak! :D #UIGue

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resume Biografi Abu Bakar Ash-Shiddiq

-
Gambar
Di bulan Ramadan ini, aku baru menamatkan sebuah buku yang isinya luar biasa, yaitu biografi dari salah satu khulafaur rasyidin: ABU BAKAR ASH-SHIDDIQ. Ditamatkan di pelataran Masjid Salman ITB jam 03:37 dini hari. Tapi hey, salam dulu dong ya. ASSALAMU'ALAIKUM! Blog aku ini kayaknya udah berdebuuuu banget! Post terakhir sebelum ini adalah tahun 2022. Ya Allah, padahal blog ini salah salah satu sarana penulisan dan keluh kesahku. Sekarang, setelah bisa buka lagi, pengennya ngaktifin lagi media menulis ini. Karena menulis adalah hobiku nomor dua setelah membaca, jauh sebelum rutin nonton film-film dan series itu.  Bismillah. Okey, jadi buku biografi Abu Bakar Ash-Shiddiq karya Prof. Dr. Ali Muhammad Ash-Shallabi ini jumlah halamannya ada 690. Selama baca, ada poin-poin yang menurutku perlu di-highlight. Jadi, melalui postingan blog kali ini, aku mau membagikan poin yang penting itu, supaya kita semua tetap dapat intisari dari biografi beliau. Namun, kalau ada yang mau baca biografi...
Baca selengkapnya

cumlaude dan IPK tertinggi

-
emang sih saya suka ngepost tulisan ga penting haha walaupun penting nggaknya suatu tulisan tergantung pembacanya juga. dari prosesi wisuda Jumat lalu (wisuda UI semester genap tahun 2012) saya dapet info ini. mohon maaf untuk kedua orang tua saya karena nama saya gak ada di list berikut ini. semoga mereka tetep bangga :") peraih cumlaude dari setiap fakultas: program Sarjana Reguler FK 28 orang, dengan IPK tertinggi Siskawati: 3,84 FMIPA 22 orang, dengan IPK tertinggi Tan Jennifer Laurensius: 3,75 FT 89 orang, dengan IPK tertinggi Tania Desela: 3,89 FH 16 orang, dengan IPK tertinggi Astrie Sekarlaranti (yah bukan Astri Utami haha): 3,71 FE 71 orang, dengan IPK tertinggi Lina Rosita: 3,88 FIB 89 orang, dengan IPK tertinggi Dona Niagara: 3,88 FPsikologi 14 orang, dengan IPK tertinggi Ayu Pratama: 3,69 FISIP 97 orang, dengan IPK tertinggi Gilang Reffi: 3,90 FKM 120 orang, dengan IPK tertinggi Vicky Riana Teza: 3,82 Fasilkom 24 orang, dengan IPK tertinggi Ahmad R...
Baca selengkapnya

mimpi mimi apa?

-
Gambar
i never had a dream sounds pathetic, right? but i don't take it as a dream. i name it as a things i have to reach, a goal, something big i must have in the future someday, i had a conversation with my friend, Odi. he told me about his dream in BEM UI this year. and then he ask me, "what's your dream?" then i say, "i don't have. i only have target and things to do." he said, "pathetic, huh?" and then i defense. i said that my dream in organization is to be a member in BEM UI. now i have reach my dream, become a member of BEM UI for almost 4 years. its time for me to walk it well. but after the discussion, i think a lot. i try to remember what i want. something that people think its a dream. maybe i should change how i name it. i have many things i want. maybe that's what people say: dream 1. i want to have a school. a school with great facility and education system for child who don't have money 2. i want to be a miss universe . but the...
Baca selengkapnya